Hari ini lahir bagimu juru selamat,yaitu Kristus,Tuhan,di kota Daud.Lukas 2:11
Topik Referensi Holman Hunt,seorang pelukis beraliran surrealis,melukis Yesus saat masih kanak-kanak sedang berlari kepada,Maria ibu-Nya,dengan kedua tangan terentang.Bentuk tubuh-Nya ketika berlari dengan tangan terentang menimbulkan bayangan berupa salib.
Konsep lukisan tersebut tidak di ciptakan Hunt secara kebetulan.Namun ia punya gagasan bahwa kematian Yesus itu benar-benar sudah tampak sejak awal kemuncula-Nya di dunia ini.Gagasan tentang salib itu sudah ada sejak Yesus lahir di dalam dunia.
Maukah kita mengambil jalan yang kita tahu pasti bahwa ujung jalan itu membawa kita ke tempat yang penuh penderitaan?Jika tahu bahwa jalan itu membawa kita ke tempat penuh penderitaan,maka sebisa mungkin kita akan menolaknya dan mengambil jalan lain yang akan memabawa kita ke tempat yang menyenangkan.
Tidak demikian dengan Yesus.Dia tahu persis bahwa dia lahir untuk mati.Dia datang mengambil salib yang tak seharusnya Dia pikul.Dia turun ke dunia untul mengambil rupa seorang hamba.Jelas ini hal yang tidak mudah .tapi Yesus melakukan semuanya itu karena kasih-Nya kepada kita.
Natal tidak hanya memperingati kelahiran Yesus saja.Natal perlu kita maknai jauh lebih dari itu.Bukan sekadar membayangkan bayi Yesus yang di tidurkan dalam palungan,tapi juga harus membayangkan betapa berat tugas yang di emban bayi itu.
Bukan hanya sekadar melihat betapa lelapnya bayi Yesus di pangkuan Maria ,tapi juga harus membayangkan bahwa 33 tahun kemudian bayi itu akan tergantung di atas salib karena menanggung seluruh dosa manusia.
Lahir untuk mati.Datang untuk mengambil salib yang tak seharusnya Dia pikul.Apa lagi yang mewakili semua itu selain kata "KASIH"?Ya,Kasih Allah kepada kita sajalah yang membuat Dia rela melakukan semuanya itu.Tak berlebihan jika saya mengatakan bahwa Natal adalah bukti nyata dari kasih Allah kepada umat manusia .Karena itu pada peringatan Natal pada hari ini,marilah kita kembali merenungkan betapa besar kasih Allah yang di nyatakan kepada kita.Amin.
Topik Referensi Holman Hunt,seorang pelukis beraliran surrealis,melukis Yesus saat masih kanak-kanak sedang berlari kepada,Maria ibu-Nya,dengan kedua tangan terentang.Bentuk tubuh-Nya ketika berlari dengan tangan terentang menimbulkan bayangan berupa salib.
Konsep lukisan tersebut tidak di ciptakan Hunt secara kebetulan.Namun ia punya gagasan bahwa kematian Yesus itu benar-benar sudah tampak sejak awal kemuncula-Nya di dunia ini.Gagasan tentang salib itu sudah ada sejak Yesus lahir di dalam dunia.
Maukah kita mengambil jalan yang kita tahu pasti bahwa ujung jalan itu membawa kita ke tempat yang penuh penderitaan?Jika tahu bahwa jalan itu membawa kita ke tempat penuh penderitaan,maka sebisa mungkin kita akan menolaknya dan mengambil jalan lain yang akan memabawa kita ke tempat yang menyenangkan.
Tidak demikian dengan Yesus.Dia tahu persis bahwa dia lahir untuk mati.Dia datang mengambil salib yang tak seharusnya Dia pikul.Dia turun ke dunia untul mengambil rupa seorang hamba.Jelas ini hal yang tidak mudah .tapi Yesus melakukan semuanya itu karena kasih-Nya kepada kita.
Natal tidak hanya memperingati kelahiran Yesus saja.Natal perlu kita maknai jauh lebih dari itu.Bukan sekadar membayangkan bayi Yesus yang di tidurkan dalam palungan,tapi juga harus membayangkan betapa berat tugas yang di emban bayi itu.
Bukan hanya sekadar melihat betapa lelapnya bayi Yesus di pangkuan Maria ,tapi juga harus membayangkan bahwa 33 tahun kemudian bayi itu akan tergantung di atas salib karena menanggung seluruh dosa manusia.
Lahir untuk mati.Datang untuk mengambil salib yang tak seharusnya Dia pikul.Apa lagi yang mewakili semua itu selain kata "KASIH"?Ya,Kasih Allah kepada kita sajalah yang membuat Dia rela melakukan semuanya itu.Tak berlebihan jika saya mengatakan bahwa Natal adalah bukti nyata dari kasih Allah kepada umat manusia .Karena itu pada peringatan Natal pada hari ini,marilah kita kembali merenungkan betapa besar kasih Allah yang di nyatakan kepada kita.Amin.