Harga Nenas Sipahutar Terlalu Rendah Para Petani Mengeluh

Sumatera Utara. Kecamatan Sipahutar yang ada di Kabupaten Tapanuli Utara merupakan salah satu daerah penghasil buah Nenas terbesar di Sumatera Utara.

Sumatera Utara. Kecamatan Sipahutar yang ada di Kabupaten Tapanuli Utara merupakan salah satu daerah penghasil buah Nenas terbesar di Sumatera Utara.   Harga Nenas Sipahutar Terlalu Rendah Para Petani Mengeluh    Kecamatan ini bahkan mampu mengeluarkan dana sehingga 10 ton setiap harinya.Namun, meski mampu menghasilkan nenas yang berkualitas tinggi namun harga jual nanas para petani di desa ini terbilang sangat rendah berdasarkan keterangan yang disampaikan oleh gindo Simanjuntak selaku salah satu petani nenas dari Desa Onan runggu 1 Kecamatan Sipahutar.     Harga nenas dari petani hanya dihargai oleh tengkulak senilai Rp2.000 Perbuah padahal harga nenas di pasar bisa mencapai hingga 10 bahkan belasan ribu rupiah.    kondisi ini membuat para petani kerap mengeluh karena harga tersebut dinilai terlalu rendah padahal biaya produksi para petani terbilang cukup tinggi. termasuk biaya pembelian pupuk pestisida hingga pengolahan lahan di pasaran atau sirkuler tengkulak kurang dengan alasan tidak laku di pasaran karena banyak rambutan, banyak durian,banyak mangga.    nah itulah suka duka yang kita alamin sebagai petani nenas ini makanya kita berharap kepada pemerintah karena di disekitar atau Kecamatan Sipahutar ini mayoritas di sini kan semua bermata pencaharian dari pertanian.    pertanian yang utama ya yang paling  utama itu yang menghasilkan ekonomi di  masyarakat. himbauan kita kepada  pemerintah supaya memperhatikan misalnya ada bantuan pendirian pabrik contohnya yang menampung buah nenas ini disaat musimnya.     Supaya Buah Nenas Tersebut Bisa selalu diproduksi sehingga tidak mengalami Busuk.para petani berharap kiranya pemerintah turun tangan untuk meningkatkan harga jual nanas dari Kecamatan Sipahutar agar petani nenas bisa lebih sejahtera dari Tapanuli Utara. tim tobat  TV melaporkan
Harga Nenas Sipahutar Terlalu Rendah Para Petani Mengeluh


Kecamatan ini bahkan mampu mengeluarkan dana sehingga 10 ton setiap harinya.Namun, meski mampu menghasilkan nenas yang berkualitas tinggi namun harga jual nanas para petani di desa ini terbilang sangat rendah berdasarkan keterangan yang disampaikan oleh gindo Simanjuntak selaku salah satu petani nenas dari Desa Onan runggu 1 Kecamatan Sipahutar.


 Harga nenas dari petani hanya dihargai oleh tengkulak senilai Rp2.000 Perbuah padahal harga nenas di pasar bisa mencapai hingga 10 bahkan belasan ribu rupiah.


kondisi ini membuat para petani kerap mengeluh karena harga tersebut dinilai terlalu rendah padahal biaya produksi para petani terbilang cukup tinggi. termasuk biaya pembelian pupuk pestisida hingga pengolahan lahan di pasaran atau sirkuler tengkulak kurang dengan alasan tidak laku di pasaran karena banyak rambutan, banyak durian,banyak mangga.


nah itulah suka duka yang kita alamin sebagai petani nenas ini makanya kita berharap kepada pemerintah karena di disekitar atau Kecamatan Sipahutar ini mayoritas di sini kan semua bermata pencaharian dari pertanian.


pertanian yang utama ya yang paling

utama itu yang menghasilkan ekonomi di

masyarakat. himbauan kita kepada

pemerintah supaya memperhatikan misalnya ada bantuan pendirian pabrik contohnya yang menampung buah nenas ini disaat musimnya.


 Supaya Buah Nenas Tersebut Bisa selalu diproduksi sehingga tidak mengalami Busuk.para petani berharap kiranya pemerintah turun tangan untuk meningkatkan harga jual nanas dari Kecamatan Sipahutar agar petani nenas bisa lebih sejahtera dari Tapanuli Utara. tim tobat

TV melaporkan

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Warga Batak

Formulir Kontak